Yoel 2:28-29; Yon 14:1648

Nama Yoel berarti "Allah adalah Tuhan". Adapun tema utama dari kitab Yoel adalah, "Penghukuman dan Anugerah Tuhan". Nabi Yoel melayani di wilayah kerajaanYehuda, yaitu kerajaan selatan yang terdiri dari dua suku yaitu suku Yehuda dan suku Benyamin, dan keturunan Daud berada dalam pemerintahan kerajaan Yehuda ini, inilah yang melatar belakangi Yesus disebut "Singa dari Yehuda". Yoel melayani ketika bangsa Israel sedang mengalami krisis pangan yang luar biasa, krisis ini disebabkan oleh serangan hama belalang yang menyebabkan panen mereka gagal. Krisis ini ' disebut oleh nabi Yoel sebagai penghukuman Tuhan.

Namun disisi lain Yoel juga menegaskan bahwa Allah bukan hanya Tuhan yang menjatuhkan hukuman tetapi juga adalah Allah yang akan mencurahkan berkat-berkat-Nya. Saat dimana Tuhan akan mencurahkan berkat-Nya disebut dalam kitab ini sebagai "Hari Tuhan", dan berkat-berkat luar biasa yang dimaksud dalam kitab ini tiada lain adalah merupakan nubuatan tentang "Pencurahan Roh Kudus". Oleh sebab itu dalam kitab ini Kristus dikenal sebagai Tuhan pemberi Roh Kudus. Dalam ayat pembacaan ini nabi Yoel hendak menegaskan bahwa ditengah keadaan yang sukar sekalipun Tuhan tetap akan menyatakan anugerah dan pertolongan-Nya, yang akan dimulai dengan peristiwa Pencurahan Roh Kudus. Itulah sebabnya dicatat dalam Kisah Rasui pasal dua, setelah para rasul dipenuhi Roh Kudus mereka menerima kuasa kemudian memberitakan Firman Tuhan dengan berani. Pada hari itu saja ada tiga ribu orang bertobat dan di selamaitkan. Setiap orang yang mengalami pengurapan Roh Kudus pasti akan menerima kuasa (bandingkan Kisah Para rasul 1:8), berarti Roh Kudus itu adalah sumber kuasa. Tetapi disisi lain sering terjadii perpecahan di dalam gereja, hal itu dikarenakan pemahaman yang berbeda tentang Roh Kudus. Namun harus kita sadari bahwa semua kita membutuhkan Roh Kudus sehingga olehnya kita akan hidup dalam kuasa, inilah yang disebut berkat yang luar biasa itu. Bertalian dengan kebutuhan kita akan Roh Kudus, dalam ayat-ayat pembacaan ini akan kita jumpai beberapa pelajaran penting, diantaranya:
1. Yohanes 14: 25-26; Kita Butuh Roh Kudus Untuk Mengajarkan Hal-Hal Yang Kita Belum Bisa Dan Hal-Hal Yang Kita belum Mengerti.
Dalam hidup ini ada banyak hal yang kita belum bisa dan belum kita mengerti. Contoh, semua kita pasti mau berubah menjadi orang  benar tetapi persoalanya untuk dapat menjadi orang baik tidaklah mudah. Seorang terikat dengan rokok atau terikat dengan kebiasaan mabuk, terikat dengan marah, untuk bisa bebas dan berubah tidaklah mudah tapi perlu perjuangan yang sungguh-sungguh. Dalam mempraktekkan Firman Tuhan juga kadangkala kita tidak bisa, karena itulah kita perlu Roh Kudus sebagai penolong, dan mengajarkan kita tentang banyak hal yang belum kita mengerti bahkan hal-hal yang tidak pernah kita pikirkan. Karena itu kewajiban kita adalah harus mau belajar dalam tuntunan Roh Kudus.
2. Yohanes 14: 26; Kita Butuh Roh Kudus Untuk Mengingatkan Segala Sesuatu Yang Kristus Ajarkan dan Janjikan.
Kita seringkali lupa janji Tuhan, itulah sebabnya ketika menghadapi masalah kadangkala membuat kita jadi stress, sesungguhnya bukanlah masalah itu penyebab kita jadi stress tetapi karena kita lupa atau tidak mengerti tentang janji Tuhan atau lupa Firman Tuhan. Karena itu kehadiran Roh Kudus untuk mengajar dan mengingatkan kita akan janji-janji pemeliharaan Tuhan. Lupa itu berbahaya: Pertama, lupa bisa menyebabkan kita gagal. Kedua, lupa bisa membuat kita menjadi susah.
3. Roma 8: 14-16; Kita Butuh Roh Kudus Agar Kita Selalu Memiliki Hubungan Yang Akrab Dengan Tuhan.
Allah tidak memberikan roh perbudakan yang membuat kita takut, terikat, dan menderita, tetapi Allah memberikan Roh-Nya yang bersaksi kepada kita bahwa kita adalah anak-anak Allah. Ada banyak orang teirikat perkara dosa bukan ia tidak sadar dan tidak mau bebas tetapi karena ia tidak sanggup meninggalkannya, itu karena hidnpnya belum berserah pada pimpinan dan tuntunan Roh Kudus. Tetapi seorang yang sudah dituntun Roh Kudus memiliki kuasa untuk meninggalkan kehidupan lamanya, dan mulai membangun hubungan yang akrab dengan Tuhan. Roh Kudus membuat kita selalu merindukan Tuhan dalam hidup ini, sehingga olehnya kita berada di dekat Tuhan, dan ingat dekat Tuhan kita tenang dan dapat berjalan dalam kemenangan.

Kesimpulan
Sebagai orang percaya kita boleh sedang dalam masalah besar, tapi ingat kita tidak pernah sendirian karena Kristus telah mengutus Roh Kudus di tengah gereja-Nya. Dimanapun kita berada Roh Kudus hadir di situ pula. Ia akan mengajarkan hal-hal yang belum kita mengerti, juga mengingatkan kita akan janji-janji Tuhan, serta memampukan kita untuk dapat membangun hubungan yang akrab dengan Tuhan. Karena itu hiduplah berserah sepenuhnya pada pimpinan dan pertolongan Roh Kudus. Sehingga akhirnya kita dapat hidup dalam kehendak dan rencana Allah yang mulia.




date Jumat, 04 Maret 2011

0 komentar to “YESUS ADALAH TUHAN PEMBERI ROH KUDUS (27/02/2011)”

Leave a Reply: